DEMI WAKTU

Pekik tangis pertamamu,lagu termerdu dalam hidupku..
Kata pertama-mu.. untaian puisi yang meresap dalam kalbu
Tatap mata munggil-mu.. bagai BULAN terangi sang malam..
SELAMAT DATANG MATAHARI-KU

Langkahmu dulu slalu ku tatap setiap pagi..
senyum ceria-mu ku bangga..
ku antar kau dengan lambaian dan kecupan..
ku sambut dengan pelukan hangatkan lelah hari-mu.
SELAMAT DATANG MATAHARI-KU

Bertahun kini kau tak ada.. Jauh dari tatap, peluk dan dekapan-ku..
tak ada lagi senyumu dan senyum-ku, tawamu dan candaku..
tak pernah bisa lagi ku cium pagi-mu..
tak kulihat dan ku dengar lagi celoteh canda gurau-mu..

Matahariku, dimana kau kini..!!!
Ayah merindukan-mu Nak..
Ayah disini menangis karena rindu, rindu akan kamu Matahari-ku..

Harap-ku..............
Suatu pagi kan datang mengantarmu pulang..
dan takan pernah tinggalkan aku lagi..

Kau Matahari hidup-ku... Nyayian sepi-ku
kan selalu ku kecup kening-mu dalam lelap.
Dalam tidur-mu,. ku selalu antar mimpi indahmu..
kau kan selalu kusayang dan ku jaga sepanjang hidup-ku..

Ma'afkan ayah-mu..
Kau mutiara Hidupku..

LOVE U_____
MISS U______........!!!!!!
come to ME....

UNTUK ANAKU

Puisi ini dibuatuntuk Anak-anaku yang kini jauh dariku, kini dia berada nan jauh disana bersama mantan Istriku, Anak-anaku adalah MATAHARIKU belahan Jiwaku, Sering Aku menangis kala membaca PUISI ini. Aku selalu Berharap dan bermimpi bertemu kembali dengan Anak-anak-ku lagi. Aku berharap bisa kembali bercanda tawa bersama mereka lagi.. Mungkinkaaah?? hanya Allah Yang tahu. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar